Selasa, 06 Oktober 2020

PERILAKU NORMAL & ABNORMAL

 

Hallo selamat datang Kembali di Blog saya, disini saya akan membahas sedikit tentang perbedaan “ Perilaku Normal & Abnormal ”.

        Normal dan Abnormal ini sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku tertentu, set atau pola perilaku, termasuk pikiran dan perasaan, serta sifat-sifat yang bersifat biologis atau psikologis.

       Normal adalah perilaku yang konsisten dalam cara berperilaku seseorang yang biasa. Ini sesuai dengan standar sosial serta berpikir dan berperilaku serupa dengan mayoritas, dan dengan demikian secara umum dipandang baik dalam konteks ini. Normal juga merupakan perilaku yang diharapkan dan atau sesuai dengan situasi. Mungkin juga hanya menjadi rata-rata, seperti halnya dalam statistik psikologis. Ini melibatkan kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan, mengelolah atau mengendalikan emosi, mampu bekerja dengan memuaskan serta membangun hubungan yang memuaskan atau setidaknya dapat diterima.

     Abnormal adalah gangguan fungsi atau maladaptasi individu terhadap perubahan dalam kehidupan atau lingkungan. Itu adalah perilaku yang tidak biasa, aneh, atipikal atau di luar kebiasaan. Ini adalah ketidaksesuaian terhadap masyarakat dan budaya seseorang, dibesar-besarkan, diselewengkan, atau melanggar standar masyarakat yang berlaku, dan umumnya dipandang buruk. Ini bisa berupa kekurangan atau defisit dalam sifat tertentu, seperti dalam kecerdasan terbatas, atau hanya menjadi kelangkaan statistik seperti berada di atas kejeniusan. Ini juga bisa menjadi disorganisasi dalam kepribadian atau ketidakstabilan emosional.

      Dalam Psikologis Abnormal atau kelainan didefinisikan sebagai perilaku yang menyimpang dari norma-norma sosial, menyusahkan individu atau untuk menutup hubungan, disfungsional untuk kehidupan sehari-hari, atau berbahaya bagi diri sendiri atau orang lain.

     Normal dan Abnormal ini sendiri bersifat subyektif terhadap persepsi individu dan standar sosial yang selanjutnya tergantung pada situasi, konteks, usia, atau jenis kelamin.

 

REFERENSI BACAAN

A.Wiramihardja, Sutardjo, Pengantar Psikologi Klinis. Bandung: PT. Refika Aditama, 2007.

Supratiknya, A. (1995). Mengenal Perilaku Abnormal. Yogyakarta: Kanisius

Halgin, Richard P. 2010. Psikologi Abnormal. Jakarta: Salemba Humanika.

Kartini Kartono. 2000. Psikologi Abnormal. Bandung: Mandar Maju

 

REFERENSI GAMBAR

https://www.dafont.com/abnormal.font

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ULASAN KELOMPOK 7 & 8 " TEMA LANSIA "

  KELOMPOK 7 ( Kupas Tuntas Dimensia Vaskular )   Hello teman-teman semuanya selamat datang kembali, kali ini lagi-lagi aku akan mengulas se...